Mengatasi insomnia, membutuhkan ketepatan waktu dan kesabaran dari para penderita, dalam menerapkan gaya hidup sehat dengan pola tidur yang seimbang. Namun selain membenahi pola tidur, pola makan adalah hal yang juga penting untuk diperbaiki.
Salah satunya adalah kebiasaan makan malam, menjelang waktu tidur.
Ditulis oleh Times of India, sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa makan di jam menjelang tidur, akan memertinggi risiko mengalami gangguan tidur, seperti salah satunya insomnia.
Penelitian tersebut juga menyimpulkan, solusi utama untuk mengatasi gangguan tidur ini adalah, mengurangi aktivitas makan di malam hari, yang bisa dilakukan dengan berpuasa malam.
"Rata-rata orang dewasa mengonsumsi sebanyak kurang lebih 500 kalori tambahan di malam hari, hal ini akan menyebabkan tidur terganggu dan insomnia datang," ujar David Dinges, peneliti dari University of Pennsylvania. David mengungkapkan, dengan berpuasa makan di malam hari, tubuh akan terhindar dari gangguan tidur tersebut.
Penelitian ini dilakukan pada kurang lebih 44 peserta yang dibagi menjadi dua grup, dimana satu grup diminta berpuasa di malam hari dan yang lainnya tetap menjalankan kebiasaan makan malamnya seperti biasa.
Hasilnya, peserta yang berpuasa di malam hari terbukti dapat menjalani tes dengan lancar dan tanpa gangguan. Sementara mereka yang makan di malam hari mengeluh ngantuk dan tidak bisa berkonsentrasi.
