Facebook mengumumkan sebuah pencapaian baru minggu lalu. Jejaring sosial ini telah mengumpulkan 4 juta pengiklan, naik dari jumlah yang tercatat enam bulan lalu sebanyak 3 juta pengiklan.
Chief Operating Officer Facebook Sheryl Sandberg mengatakan, pencapaian tersebut sekaligus menekankan bahwa akses melalui perangkat mobile makin penting buat konsumen, juga pengiklan.
"Kami pikir ini adalah salah satu bukti lagi mengenai hal yang telah kami lihat selama bertahun-tahun, yakni pergeseran ke arah mobile," ujar Sandberg, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Forbes, Selasa (25/10/2016).
Facebook merupakan pengiklan digital terbesar kedua setelah Google. Pada kuartal kedua 2016, sebagian besar penjualan iklan perusahaan jejaring sosial ini, yakni 84 persen, disumbang oleh mobile advertising. Angka tersebut naik dari 72 persen dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Pendapatan Facebook memang didorong oleh iklan mobile, utamanya yang berformat video. Pendapatan iklan Global Facebook diperkirakan bakal mencapai 23,31 miliar dollar AS tahun ini, berdasarkan perkiraan eMarketer.
Facebook turut menyalurkan iklan lewat aplikasi mobile dan Instagram yang diproyeksikan menyumbang kontribusi pendapatan sebesar 1,5 miliar dollar AS tahun ini.
Sandberg mengatakan, perangkat mobile adalah teknologi komunikasi yang paling cepat diadopsi oleh konsumen. "Layar kecil sekarang menjadi sesuatu yang besar karena bisa melakukan hal-hal besar," ujar dia. "Ini (mobile) adalah tempat yang sangat penting untuk menjangkau konsumen."
Sebagian besar pengiklan Facebook adalah pemilik bisnis kecil atau menengah. Di sinilah, menurut Sandberg, letak potensi terbesar yang terus digali oleh Facebook.
kompas.com